Wanita warga Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) nekat memasukan berondong ke dalam rumah.
Perbuatan wanita tersebut tentu saja tidak patut dicontoh karena dirinya telah memiliki suami sah.
Apalagi pada saat berondong datang ke rumah, suami dari wanita tersebut sedang pergi bekerja.
Sang suami bahkan harus bertaruh nyawa demi menafkahi keluarga.
Ia rela merantau jauh-jauh ke Papua dan bekerja di tengah teror Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Seperti diketahui, KKB telah mengeluarkan ancaman terhadap warga non-Papua.
Wanita yang tega berselingkuh tersebut yakni NS alias Ning (36). Nekat main sama berondong saat suami Meki (37) mencari makan.
Pria selingkuhan Ning bernama Hercan (24). Meski masih muda, namun ulahnya telah membuat sebuah rumah tangga hancur berantakan.
Tak jelas siapa yang menggoda siapa, namun Hercan dan Ning telah berulangkali berhubungan badan di kamar Ning.
Kejadian itu bermula ketika kerabat Meki, melihat Hercan masuk ke dalam rumah NS.
Kerabat Meki curiga lantaran Hercan sering mengunjungi NS di malam buta.
Keluarga Meki kemudian mengumpulkan tetangga untuk melakukan penggerebekan.
Saat digerebek, ternyata NS dan Hercan baru saja selesai melakukan hubungan badan.
Keduanya langsung dibawa ke Mapolsek Kelapa Lima guna menjalani proses hukum lebih lanjut.
Saat diinterogasi polisi dan warga, keduanya mengaku sudah berhubungan badan di dalam kamar.
Keduanya pun sudah menjalin hubungan terlarang selama satu minggu.
"Pasangan selingkuh ini diamankan warga yang bermukim di sekitar Kelurahan Oesapa Barat, tadi subuh sekitar pukul 04.30 WITA," tutur Kapolsek Kelapa Lima, Kompol Sepuh Siregar, kepada Kompas.com, Sabtu (12/10) petang.
"Kasus ini masih diproses di Mapolsek Kelapa Lima," katanya.
Sepuh menyebut, NS ditangkap dengan pasangan selingkuhnya itu di dalam rumahnya.
Sama tapi tak serupa. Kasus kali ini menimpa seorang pria di Aceh Tamiang. Istrinya berselingkuh dengan pria yang jauh lebih tua darinya.
Istrinya yang berinsial Mar (39) selingkuh dengan Sup (54).
Untuk memuluskan perselingkuhannya, Mar kerap izin ke luar kota untuk urusan pekerjaan.
Suami Mar pun lama-kelamaan curiga, sebab Mar hanya lah seorang ART yang tugasnya beres-beres di rumah tetangga.
Berbekal kecurigaan ini, sang suami yang identitasnya dirahasiakan petugas berhasil menangkap basah perselingkuhan sang istri pada Jumat (27/10) malam.
Bersama sejumlah warga, suami menggerebek istrinya saat berduaan dengan selingkuhan, Sup (54) di rumah kontrakan di Bukitrata, Kejuruanmuda, Aceh Tamiang sekira pukul 23.25 WIB.
Mirisnya, saat diperiksa oleh penyidik WH Aceh Tamiang, pasangan selingkuh ini mengaku sudah beberapa kali melakukan perzinaan selama tinggal di kontrakan itu.
Saking seringnya perbuatan haram itu dilakukan, baik Mar ataupun Sup tidak bisa memastikan jumlah perzinaan itu.
"Tidak bisa dipastikan, keduanya bilang antara sembilan sampai sepuluh kali," kata Kabid Penegakan Syariat Islam Satpol PP/WH Aceh Tamiang, Syahrir Pua Lapu, Minggu (30/10).